Arema Capolista

Kemenangan tipis 1-0 atas Persiwa Wamena di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Indonesia, membuat tim Arema Indonesia memuncaki klasemen sementara Indonesia Super League. Pertandingan yang dilaksanakan sore hari tadi (6/12) memulai kick off pada pukul 15:30 oleh tim tuan rumah Arema. Tanpa diperkuat dua pemain pilarnya, Arema berinisiatif menekan pertahanan Persiwa pada awal babak. Gempuran Arema membuahkan hasil dengan gol yang dicetak striker asal Singapura, Noh Alam Shah. Namun gol Alam Shah dianulir wasit Yandri karena Alam Shah terperangkap offside. Sekitar dua menit kemudian Arema kembali mendapatkan peluang. Dan, pemain Persiwa tanpa sengaja menyentuh bola di dalam kotak terlarang. Tak ayal wasit pun langsung menghadiahkan penalti kepada tim Singo Edan. Alam Shah menjadi eksekutor penalti sukses melesakkan bola ke gawang Persiwa. Gooooolllll. Skor 1-0 untuk tim tuan rumah Arema.

Bola pun kembali bergulir dari tengah lapangan. Kedua tim saling jual beli serangan dan berusaha mencetak gol. Permainan pun menjurus keras. Hingga bek Arema, Hermawan harus ditandu keluar lapangan akibat tackling keras pemain Persiwa. Hermawan pun diganti oleh Bustomi. Tak lama kemudian kembali pemain Arema mengalami cedera. Kali ini gelandang asal Gabon, Landry Pangoluye, yang ditarik keluar akibat dirinya terjatuh karena salah tumpuan saat mengejar bola bebas. Kehilangan dua pemain, gawang Kurnia Meiga berkali-kali terancam. Peluang emas tercipta saat salah satu pemain Persiwa melakukan tendangan jarak jauh yang sangat keras. Meiga tampak terkaget-kaget. Lagi-lagi Persiwa kurang beruntung, tendangan tersebut masih tipis menyamping di sisi kanan gawang. Hingga turun minum, kedudukan bertahan 1-0.

Di babak kedua, Persiwa berganti menguasai jalannya pertandingan. Terlihat stamina pemain Arema telah terforsir sehingga sering terjadi kesalahan. Kesalahan yang dibuat pemain Arema beberapa kali mampu dimanfaatkan oleh Persiwa untuk mencetak gol balasan. Hanya saja peluang demi peluang yang diciptakan Persiwa masih mentah, penyelesaian akhir kurang baik. Arema pun cenderung bermain bertahan guna mempertahankan kemenangan. Usaha defense strategy Arema berhasil ketika wasit meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir, tak satu pun gol terlahir.

Tim Singo Edan berhasil memetik tiga poin penting. Hasil tiga poin mengantarkan Arema ke puncak klasemen sementara ISL dengan poin 17 hasil lima kali menang dan dua kali seri. Bahkan Arema hingga kini masih belum terkalahkan dengan clean sheet 6 partai. dan hanya kebobolan satu gol. Luar biasa. Salam Satu Jiwa, Arema Indonesia!!!