Event 2010: Perform Samalona Reggae di Pacitan

Samalona Reggae

Assalamualaikum Wr. Wb.

Hello mas bro n mbak sist semua. Bagaimana kabar nih? Semoga baik-baik saja deh... ^^v

Nah...kali ini saya mau kasih tulisan (lebih tepatnya "cerita pribadi") mengenai band reggae favorit saya yaitu Samalona Reggae yang manggung di alun-alun Pacitan pada tanggal 15 Desember 2010 kemarin. Saya memang penasaran dengan live perform band reggae asal Surakarta tersebut dan tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Nih saya kasih "ceritanya" buat mas bro n mbak sist semua...

Hari Jumat (10/12), saya (tidak) sengaja melihat update status dari Facebook Teman Samalona dan FanPage Samalona Reggae. Isinya adalah update jadwal perform Samalona Reggae di minggu ketiga bulan Desember (kalau nggak salah sih). Saat itu saya sudah memesan travel untuk OTW ke Malang pada Selasa malam (14/12). Okelah saya tunggu sampai ada update perform Samalona Reggae selanjutnya. Sehari kemudian ada update dari FanPage Samalona Reggae, ternyata Pacitan termasuk kota yang menjadi tujuan perform mereka pada hari Rabu tanggal 15 Desember, siang hari, dan GRATIS (wah yang terakhir jadi ciri khas Pacitan nih). Kembali saya tunggu update apakah memang siang hari performnya.

Senin malam (13/12), saya putuskan untuk memundurkan jadwal OTW ke Malang dari Selasa malam ke Rabu malam. Selasa siangnya (14/12), ada update lagi di FanPage Samalona Reggae kalau mereka jadi perform di alun-alun Pacitan pada tanggal 15 Desember, siang hari dan (masih) GRATIS. Wah, rasanya nggak sabar untuk melihat perform mereka secara langsung. Langsung saja saya persiapkan "atribut" Samalona Reggae yaitu sebuah kostum bertuliskan "Samalona" dengan gambar "Tree of Love". Begitu pula adik saya yang ikut2an mempersiapkan kostum "Samalona" "Diversity".

Pada hari H (15/12), sekitar pukul satu siang, saya dan adik saya berangkat ke alun-alun dengan berkostum "Samalona". Ternyata di alun-alun sudah sangat ramai karena ada konser dangdut live (yang saya prediksi dangdut live di malam hari). Karena saya memang tidak suka konser dangdut live, saya mengajak adik saya untuk "berkelana" di seputar alun-alun. Tujuannya adalah mencari mas bro-mas bro Samalona Reggae. Tapi sampai hampir satu jam nggak ketemu-ketemu. Nah secara nggak sengaja (karena niatnya berteduh di siang yang panas), saya dan adik saya "ngadem" di dekat trotoar seberang Masjid Agung Pacitan. Adik saya lihat mas bro yang berambut gimbal (Om Bud) dan bilang, "mas, opo kuwi Samalona'ne?" (mas, apa itu Samalona-nya?). Aku pun menjawab, "iyo paling, lha aku yo rung ngerti wong'e" (mungkin iya, saya juga belum tahu orangnya). Lagi enak-enaknya ngobrol, kami didekati seorang mas bro dan ditanya "mas, kaosnya dapat dari mana? dikirim ya?" (kalau nggak salah gitu tanyanya). Saya jawab "iya mas dikirim kemarin ke Malang". Mas bro-nya tanya lagi, "sampeyan aliev ya?". Saya ya (agak) kaget "lho kok tau?". Eh ternyata mas bro itu adalah mas bro Iyok (general manager Samalona Reggae). Kami pun kenalan dan ngobrol-ngobrol sebentar. Memang menurut mas bro Iyok, waktu perform mereka terpaksa mundur dikarenakan dangdut live.

Akhirnya sakitar jam tiga sore, Samalona Reggae perform juga. Adik saya mengajak untuk ke depan panggung dan melihat dari sana. Lagu pertama yang dibawakan Samalona Reggae adalah Long Time No See-nya Steven Jam. Nah untuk lagu kedua, mereka membawakan lagu "resmi" dari album Kaya Rasa yaitu Pagi. Saya jadi ingin menikmati perform mereka sedekat mungkin. Saya pun naik ke panggung meski "hanya" duduk sambil menggoyangkan badan serta kepala mengikuti alunan "ajaib" dari Samalona Reggae. Lagu-lagu lain yang disajikan oleh Samalona Reggae pastinya sudah biasa didengar seperti Get Up Stand Up (cover of Bob Marley), Samalona Beach (cover of Alm. Imanez), Anak Pantai (cover of Alm. Imanez), Lagu Santai (cover of Alm. Imanez), Kembali (cover of Steven Jam), Bebas Merdeka (cover of Steven Jam), Bengawan Solo (cover of Gesang Martohartono­ ­). Tentu saja dibawakan dengan gaya mereka sendiri sehingga lebih terasa "Samalona"-nya. Hingga pada lagu terakhir yaitu Cease Fire, saya seperti masih "terhipnotis" oleh perform mas bro-mas bro Samalona Reggae (terasa damai di hati dan pikiran). Memang benar-benar top dan mantap. Sayang sekali minat masyarakat Pacitan akan musik reggae masih kurang sehingga hanya sedikit jammersnya (mungkin juga timingnya kurang tepat).

Ketika mereka turun panggung, saya harus melawan rasa malu untuk bisa mendapatkan tanda tangan dari mas bro-mas bro Samalona Reggae. Dan berhasil, saya berhasil "memaksa" mereka menandatangani kostum "Samalona" saya dan adik saya (sebelum mereka terkenal, amiiinnnn...). Hanya saja ketika ingin minta foto keluarga alias foto bareng, gerimis tiba-tiba mengundang. Wah mending menyelamatkan coretan tanda tangan mereka dulu saja deh. Hahahaha... Setelah mengucapkan terima kasih, saya dan adik saya segera berlari menuju tempat sepeda motor diparkir dan bersiap melesat ke rumah. Ternyata adik saya teringat sesuatu (apa itu?). Belum lengkap kalau belum dapat stiker mereka. Kamipun bergegas menuju parkiran Masjid Agung Pacitan untuk "menodong" mas bro dari Samalona Reggae biar kasih stiker, dan berhasil (lagi). Ucapan terima kasih pun tak lupa saya ucapkan pada mereka. (Benar-benar band yang baik hati dan tidak sombong... Ahae...)

Ketika akan melesat pulang, hujan turun dengan deras disertai angin kencang. Demi menyelamatkan diri (dan tanda tangan tentunya), kami (saya dan adik saya) menggunakan sebuah jas hujan. Alhamdulillah meski harus menerjang hujan badai, kami sampai rumah dengan selamat. ^^v

Terima kasih mas bro-mas bro Samalona Reggae, saya benar-benar terkesan dengan perform kalian. Sampai jumpa di kesempatan berikutnya dan semoga suatu saat saya bisa hadir lagi di perform kalian. Ditunggu performnya di Malang karena salah satu syarat agar bisa jadi band terkenal adalah manggung di Malang (kata arek-arek Malang sih gitu). Ahae...

Maju terus dan terus berkarya Samalona Reggae
Teman Samalona selalu mendukungmu
BLESS UP! RAISE UP!


Demikian sedikit "cerita" dari saya mengenai perform Samalona Reggae di Pacitan. Mohon maaf jika tulisan saya ini susah dipahami karena memang diriku bukan pujangga yang pandai merangkai kata (cover of Base Jam).

Wassalamualaikum Wr Wb.

Sincerely,
Teman Samalona Pacitan

Comments